Rahasia Malam Lailatul Qadar

Rahasia Malam Lailatul Qadar
rahasia malam lailatul qadar
Vs-satanisme. Al Quran dituturunkan pada malam Lailatul Qadar, yaitu permulaan diturunkannya adalah malam itu, atau diturunkan keseluruhan dari Lauh Mahfudz ke langit di hadapan para malaikat Safarah, kemudian Jibril AS membawanya turun kepada nabi Muhammad berangsur selama 30 tahun. 

Kemudian disebut Lailatul Qadar karena mulianya atau karena didalamnya ditentukannya segala macam urusan, keputusan rizki, ajal dan apa saja yang bakal terjadi pada tahun itu sampai pada malam seperti ini di tahun berikutnya. Bukan berarti Allah baru membuat ketentuan pada malam itu, karena Allah telah menetapkan segala ketentuan takdir segala sesuatu sebelum menciptakan langit dan bumi dalam Azal. 

Namun artinya adalah ...


bahwa Allah SWT memperlihatkan semua itu kepada para malaikat dan memerintahkan mereka untuk mengerjakan apa saja yang menjadi tugas mereka. Kemudian malaikat pengatur menyerahkan daftar rahmat dan siksa kepada malaikat Jibril, daftar tumbuhan dan rizki kepada malaikat Mikail, daftar hujan dan angin kepada malaikat Israfil, daftar pencabutan nyawa dan datangnya ajal kepada malaikat Izrail. 

Sehingga arti Lailatul Qadar adalah mendatangkan segala ketentuan pada waktunya dan pelaksanaan keputusan yang telah ditentukan. ( Tafsir Lubab ).
Atau yang dimaksud Al Qadru dengan arti sempit, Karena bumi memang menjadi sempit pada malam itu karena banyaknya malaikat yang turun. 

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. 
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? 
Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. 
Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” 
( Al Qadr : 1 - 5 )

Kapan Terjadinya malam Lailatul Qadar ? 

Rahasia mengenai disamarkannya Lailatul Qadar adalah agar manusia bersungguh-sungguh dalam beribadah di setiap malam-malam Ramadhan dengan harapan agar menemukan Lailatul Qadar. 
Para ulama berbeda pendapat mengenai malam Lailatul Qadar itu terjadi. 
Ada yang berpendapat bahwa Lailatul Qadar hanya terjadi pada masa Rasullullah SAW kemudian dihilangkan. 
Tapi kebanyakan berpendapat bahwa Lailatul Qadar tetap berlangsung sampai hari kiamat. Lalu kapan tepatnya ? 

Pendapat pertama mengatakan : bahwa itu adalah malam pertama di bulan Ramadhan 
Pendapat kedua : itu adalah malam ke tujuh belas di bulan Ramadhan 
Pendapat ketiga : itu adalah di sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan 
Dan pendapat terbanyak mengatakan bahwa Lailatul Qadar adalah pada malam ke dua puluh tujuh di bulan Ramadhan. 

Diceritakan bahwa Abu Yazid Al Busthami mengatakan : 
Aku telah melihat Lailatul Qadar sepanjang umurku dua kali. Dan ia terjadi tepat tanggal dua puluh tujuh” 

Sedangkan dalam Haqaa’iqul, Imam Hanafi berkata : 
Sesungguhnya huruh dari lafadh Lailatul Qadar ada Sembilan, dan Allah benar-benar menyebut Lailatul Qadar dalam tiga tempat, maka jika dikalikan adalah dua puluh tujuh” 

Apa keistimewaan malam Lailatul Qadar ? 

Sangat dan terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu. 
Yang telah menjadi pengetahuan umum diantaranya adalah bahwa dua rakaat pada Lailatul Qadar adalah lebih baik dari pada berperang menebaskan pedang selama seribu bulan pada jaman Bani Israel. 
Bahkan ketika Allah menurunkan malaikat Jibril dengan membawa surat Al Qadr, Allah berfirman : 

Hai Muhammad, Aku memberimu dan umatmu malam Lailatul Qadar, beribadah didalamnya adalah lebih utama daripada beribadah tujuh puluh ribu bulan” 

Dan jika semua keistimewaan itu seandainya bisa diringkas, maka dapatlah dilihat disini : 
Diriwayatkan dalam hadist, dari rasullullah SAW, beliau bersabda : 

Pada malam Lailatul Qadar turun empat macam bendera : 
1. Bendera Pujian 
2. Bendera rahmat 
3. Bendera Ampunan 
4. Bendera kemuliaan 
Setiap bendera diiringi tujuh puluh ribu malaikat dan pada setiap bendera tertulis ‘ Laa ilaaha illallahu Muhammadun Rasullullah” 

Apa tanda orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar ? 

Sementara kebanakan ulama berpendapat bahwa orang yang beruntung tersebut akan terlihat meningkat ketakwaan dan kesalehannya setelahnya. Namun secara nyata dapat dilihat dari riwayat ini. 

Dari Ka’bul Ahbaar, sesungguhnya di Sidratul Muntaha terdapat malaikat yang tidak diketahui jumlahnya kecuali Allah SWT, Mereka turun bersama malaikat Jibril pada malam Lailatul Qadar. Sedang tempat malaikat Jibril adalah di tengah-tengah mereka. Mereka mendoakan orang mukmin laki-laki – perempuan dengan kebaikan. Malaikat Jibril tidak membiarkan seorangpun dari manusia ini kecuali dia bersalaman dengan orang itu. Sedang tanda-tanda kearah itu adalah bahwa orang itu bergidik bulu kulitnya, lembut hatinya dan bercucuran air mata dari kedua belah matanya, maka itu adalah jabatan tangan malaikat Jibril.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Mutiara Hikmah dengan judul Rahasia Malam Lailatul Qadar. Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : vs-satanisme
Ditulis oleh: Unknown -

Belum ada komentar untuk "Rahasia Malam Lailatul Qadar"

Post a Comment