Jerat Satanisme Dalam Sepak Bola ?

Vs-satanisme. Tidak hanya merambah dunia olah raga ekstrem dan dunia balap melalui sponsor minuman energy yang menampilkan logo setan, meski tidak kentara dan sangat halus, jerat satanisme sepertinya juga merasuk ke dalam salah satu olah raga yang paling popular, sepakbola. 

Sepakbola, permainan olah raga yang diklaim mempunyai penggemar terbanyak di seluruh jagat, ternyata mempunyai beberapa sisi gelap yang terlupakan. Bahkan mungkin oleh orang yang mengaku sebagai penggila bola. 

• Sepakbola sebenarnya merupakan permainan yang kejam. 

Jika digolongkan sebagai permainan olahraga yang keras, semua orang sudah tahu. Tapi sebagai permainan yang kejam ? Orang jadi mengernyitkan dahi, mungkin termasuk anda sendiri. Apa pasal ? Konon, ......


permainan sepak bola “ditemukan secara tak sengaja” justru akibat adanya perang. Ceritanya, pada saat bangsa Viking ( Viking merupakan salah satu bangsa Eropa kuno yang terkenal barbar dan kejam ), melakukan peperangan, setiap kali memenangkan perang mereka selalu memenggal kepala musuhnya. 

Dan sebagai cara merayakan kemenangan, serta tanda penghinaan terhadap musuh, mereka kemudian menendang kepala yang terpenggal itu kesana kemari. Dari situ pula, timbullah suatu permainan yang saat ini dikenal sebagai sepakbola. Tentu dapat dibayangkan sendiri , jika yang ditendang ke sana kemari ternyata bukan bola, tetapi kepala terpenggal yang berlumuran darah !!! 

Nah….permainan yang sangat kejam bukan ? 

• Sepakbola ( di Negara-negara tertentu ) kini telah “ menjadi sebuah agama ” 

Di kota Manchester, ada sebuah papan iklan besar di pinggir jalan “ It’s like Religion “. 

Bahkan para pendukung fanatic Manchester United punya jargon tersendiri : “Manchester United Is My Religion, Old Trafford Is My Church.” 

Dan dulu, ketika ketika Maradona dan Argentina masih berjaya, para pendukung fanatiknya bahkan membangun sebuah gereja tempat memuja Maradona laksana tuhan yang sesungguhnya. Nama gereja itu adalah Iglesia Maradonaniana, didirikan pada tanggal 30 Oktober (tanggal lahir Maradona) 1998. Lalu nomor punggung Maradona yang sering disebut Diego 10’s disulap menjadi D10S (baca: Dios), dalam bahasa Spanyol berarti Tuhan. 

• Permainan sepakbola diselimuti aura mistis 

Entah suatu kebetulan atau tidak, permainan sepakbola hampir selalu diselimuti aura mistis. 

Pemain tim sepak bola berjumlah 11 orang. Piala dunia sendiri selalu diawali pada tanggal 11 Juni , berakhir 11 juli. Angka 11, bagi penganut kepercayan tertentu mempunyai nilai dan arti tersendiri. Anton Svandor La Vey, salah seorang pemuja setan (Satanis) yang mendirikan Gereja Setan di Amerika mengambil angka 11 sebagai jumlah Pasal Setan di Bumi, yang merupakan pedoman penganut ajaran setan di seluruh dunia. Bulan Juni ( 6 ) dan Juli ( 7 ) jika dijumlahkan diperoleh angka 13. 

Sedangkan Piala Dunia yang pertama kali diadakan pada tanggal 13 dan diikuti oleh 13 negara. Lagi-lagi sebuah kebetulan yang aneh. Lalu lihat pula kebanyakan logo klub sepak bola, terutama MU, jelas-jelas menampilkan logo setan merah. 

• Manchester United ternyata paling dibenci 

Sepertinya mustahil, mengingat betapa banyaknya fans MU di seluruh dunia. Tetapi menurut Survei internet yang digelar Online Opinions dan melibatkan 1,000 responden, Klub bertabur bintang itu terpilih sebagai perusahaan paling dibenci di Inggris Raya. 

Menurut hasil survey, The Red Devils ( Setan Merah ) mendapat 26 persen dari hasil keseluruhan. Belum ada tim sepak bola manapun yang bisa 'mengalahkan' United. Adapun maskapai penerbangan Republik Irlandia, Ryanair terpilih sebagai perusahaan kedua paling dibenci dengan 23 persen pilihan. 

• Sepak bola pernah mematikan perekonomian suatu negara 

Ini terjadi pada saat piala dunia 2010 di Afrika Selatan. Sepakbola telah berhasil mematikan sektor perekonomian rakyat Afrika Selatan. 

Keuntungan yang diperoleh Afrika Selatan sangatlah sedikit, sebab jika ingin mendapatkan keuntungan finansial yang besar mereka harus mengikuti seluruh syarat yang diajukan oleh FIFA. Sehingga salah satu media disana menurunkan headline berjudul “Welcome to Republic of  FIFA.” 

Judul ini menggambarkan rasa frustasi warga Afrika Selatan yang merasa badan itu terlalu memegang kendali atas apapun yang berkaitan dengan sepakbola.

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Satanisme Modern dengan judul Jerat Satanisme Dalam Sepak Bola ?. Jika kamu suka, jangan lupa like dan bagikan keteman-temanmu ya... By : vs-satanisme

Ditulis oleh: Unknown -